Search

Cari Gas US$ 3, Pemerintah Buka Opsi Impor - detikFinance

Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut harga gas industri di Indonesia masih mahal. Harga gas industri rata-rata US$ 9/MMBTU bahkan lebih.

Untuk itu, Luhut mengatakan pemerintah akan membuka opsi keran impor gas demi menekan mahalnya harga gas industri dalam negeri. Kalau bisa, harga gas hanya mencapai US$ 3/MMBTU.

"Memang betul gas kita ini paling mahal. Gimana kita mau kompetitif, harga gas kita itu sampai kepada US$ 9/MMBTU waktu itu atau malah lebih. Malah kita membuka peluang nanti ke depan misalnya Indonesia Barat kalau ada harga gas yang US$ 3/MMBTU ya kita impor saja US$ 3/MMBTU itu," kata Luhut dalam telekonferensi di akun Youtube Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi yang dikutip detikcom, Rabu (18/3/2020).

Dengan begitu, Luhut bilang, gas yang diproduksi di sebelah timur khusus untuk di Indonesia Timur saja sehingga biaya bisa lebih murah.

"Jadi nanti gas yang produksi di sebelah timur untuk di Indonesia Timur saja, sehingga cost-nya juga bisa diturunkan," sebutnya.

"Kita harus lebih fleksibel dalam hal ini supaya kita bisa mengatur aset kita dan bagaimana kita cerdik untuk mengelola sehingga nilai tambah itu bisa dinikmati oleh rakyat kita," tambahnya.

Simak Video "Kesal Gas Mahal, Jokowi: Saya Mau Ngomong Kasar"
[Gambas:Video 20detik]
(dna/dna)

Let's block ads! (Why?)



"cari" - Google Berita
March 18, 2020 at 08:31PM
https://ift.tt/2Qoyltu

Cari Gas US$ 3, Pemerintah Buka Opsi Impor - detikFinance
"cari" - Google Berita
https://ift.tt/35Ruyv1
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Cari Gas US$ 3, Pemerintah Buka Opsi Impor - detikFinance"

Post a Comment

Powered by Blogger.