Suara.com - Rengga (29), salah satu warga mengaku sempat kaget tatkala menemukan belasan ekor anak ular kobra di rumahnya, Jalan Langgar RT 04, RW 03, Joglo, Kembangan, Jakarta Barat pada Minggu (15/12) kemarin.
Rengga bahkan sempat berusaha menghubungi Panji Petualang. Dia mengaku sempat menghubungi Panji Petualang lewat email guna menanyakan cara mengevakusi anak ular kobra. Namun, usahanya itu tidak berhasil.
"Gue sampai cari-cari kontak Panji Petualang. Gue cari nomornya enggak ada, gue juga sempat email dia, tapi enggak dibalas," kata Rengga saat ditemui di kediamannya, Senin (16/12/2019).
Meski tak berhasil menghubungi Panji Petualangan, Rengga bersyukur setidaknya 18 ekor anak ular kobra tersebut berhasil dievakuasi oleh karyawannya Sahroni (24). Sampai pada akhirnya, Rengga pun menghubungi petugas pemadam kebakaran guna membawa belasan anak ular kobra tersebut.
"Kami kenapa panggil petugas damkar karena banyak (anak ular kobranya) takutnya ada biangnya. Karena sebelumnya hanya satu dua doang nongolnya lewat, paling ke-tangkap buang, sudah sering paling satu atau dua lewat mah," ujarnya.
Sebelumnya, 18 ekor anak ular kobra berukuran 20 sentimeter ditemukan di sebuah kolam milik warga di Jalan Langgar RT 04/ RW 03 Joglo, Kembangan, Jakarta Barat Minggu (15/12) kemarin. Belasan ular tersebut berhasil ditangkap oleh Sahroni dengan alat seadanya.
Senin pagi, Suara.com mendatangi lokasi tempat ditemukannya 18 ekor anak ular kobra. Dari pantauan Suara.com, 18 anak ular kobra tersebut ditemukan di sebuah lubang yang terletak di dalam kolam berukuran 1,5 meter x 1,5 meter di gudang rumah milik Rengga (29).
Sahroni (24) merupakan karyawan pabrik rumahan milik Rengga yang berhasil menangkap 18 ekor anak ular kobra tersebut. Sahroni mengaku pertama kali melihat dua ekor anak ular kobra berukuran sebesar ibu jari orang dewasa dengan panjang sekitar 20 sentimeter keluar dari lubang yang berada di dalam kolam dekat gudang.
"Ukurannya sekitar segede jempol, panjangnya sekitar 20 sentimeter. Itu dua ekor yang keluar dari lubang," kata Sahroni saat ditemui di lokasi.
Pria asal Pandeglang, Banten, Jawa Barat itu mengatakan dirinya pun langsung mencoba menangkap kedua ekor anak ular kobra tersebut dengan sebilah kayu. Namun, ternyata ketika dia hendak menangkap kedua ekor anak ular kobra tersebut justru ternyata terdapat belasan anak ular kobra lainnya.
"Begitu saya ngangkat triplek-nya, ternyata banyak sekitar 15 ekor," katanya.
Sahroni pun lantas memanggil rekannya yang lain untuk menangkap belasan anak ular kobra tersebut. Sahroni mengaku menangkap belasan anak ular kobra tersebut hanya mengandalkan sebilah kayu saja.
"Pertama ditekan kepalanya pakai kayu terus diambil pakai tangan. Baru saya taruh ke toples, setelah itu baru ada petugas damkar," ujarnya.
Lebih lanjut, Sahroni pun mengaku tak ada perasaan takut sama sekali tatkala menangkap belasan anak ular kobra tersebut. Sebab, kata dia, hal tersebut pun sudah biasa dilakukannya tatkala berada di kampung halamannya.
"Sudah biasa, yang penting itu kepalanya dulu yang harus kita pegang," katanya.
"cari" - Google Berita
December 16, 2019 at 01:12PM
https://ift.tt/2sx6mPe
Teror Ular Kobra, Panji Petualang Sempat Dicari-cari Warga Kembangan - Suara.com
"cari" - Google Berita
https://ift.tt/35Ruyv1
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Teror Ular Kobra, Panji Petualang Sempat Dicari-cari Warga Kembangan - Suara.com"
Post a Comment